diolegue

Sunday, August 20, 2006

februari06

Tenggara dari bawah bom di barat

Buyarnya orang-orang menunggang langgangkan pendatak
Jangan datang!!!perintah kalimat langsung
Bukannya ku mau bilang tak ada apa-apa
Tapi Sam sedang kritis disana
Jadi jangan malu bilang tak sudi
Banci mana yang tak takut api

Bila sepi seperti kembali
Ribut-ribut lah cari solusi
Terapi seperti kurang bingar
Makan minum yang tak ditelan
Ruang kosong tanpa listrik hangat-hangat obor basah tanpa pemantik
Kenakan perias satunya kelas
Sam sudah pulih mari kita main lagi!!
Feb17/06
Sempat meminta

Berjuang untung tidak di beri kasihan
Kalau mau berkasih senggama saja
Saat letih terasa raga lemas ditiup etos
Nanti-nanti berlalu jauh dan aku jadi bos

Parasit lemah guna lemah akar prinsip
Minta lebih bukan dari jerih
Lirih
Dan seramnya acting ringkih
Rusak ego beri yang terselip

Dodoh-bodoh usaha didapat yang sama
Lari melambat di belakang gunung emas
Kuning mengkilap,pasrah dilahap
Sebelum kesana mampirlah ke toilet
Feb16/06
Berlibur resiko

Bila lelah boleh lah kita ke gunung
Citakan senang dan berharap tak terkena gas beracun
Melamunkan esok yang belum tentu kita dapat turun
Sampaikan saja profil pada mereka selagi kita pergi kesana

Dan jangan lupa

Bawa obat-obatan pribadi
Baju,makanan juga peralatan mandi
Jelaskan bahwa kita akan kembali
Dengan atau tanpa wujud asli
Feb15/06
Butuh

Kirimkan saya uang!
Pakaian dan bahan makanan
Kalau perlu alat tulis
Boleh juga cetakan baru yang paling laris

Seminggu lagi saya perlu semen
Pasir,bata,serta genting-genting secukupnya
Sebuah gedung permanen dengan perabot yang ada
Wujud nyata konsistensi meminta

Sebulan lagi boleh lah kau main
Jangan ragu apalagi sungkan atas jamuan
Wajar dianggap poin-poin bunga koin
Ini semua saya loh! yang minta
Feb15/06
Awas berulang

Celaka
Besok tidak ada kopi
Insul harian sudah bosan di produksi
Setelah konsumsi habis,nilai guna ampas tak ada
Gilanya !
Pasar enggan memunculkan teh dan gula
subsitus bodoh itu tak kenal kapan dapat mahkota
terlahap raungan samar kadang keluar tiba-tiba ada
akhirnya
salah siapa?berani mana?bisa lawan ritual-
cukup kebal dalam waktu ter-nominal
yang paksa buat diam melonggokan ‘mau’nya
Feb15/06

0 Comments:

Post a Comment

<< Home